Kursus pemasaran influencer

Subscribe Us

Seri Pengenalan Kitab-Kitab Tafsir-15 (TAFSIR ATS-TSA’ALABI)




Nama Mufassir

Beliau adalah Abu Zaid, Abdurrahman bin Muhammad bin Makhluf ats-Tsa’alabi, al-Maliki, al-Jaza’iri.*
Nama Kitab

Ia menamakan kitab tafsirnya‘al-Jawaahir al-Hisaan Fii Tafsiir al-Qur’an’

Aqidahnya

Beliau seorang Mu’awwil (suka menakwil) dan penganut faham Asy’ariah. Beliau selalu menukil ucapan-ucapan Ibn ‘Athiyyah dan menyetujuinya (akan disinggung nanti pada kajian tersendiri tentang tafsir Ibn ‘Athiyyah, insya Allah)

Spesifikasi Umum

Pengarangnya mengatakan, ia meringkasnya dari tafsir Ibn ‘Athiyyah lalu menambahkan beberapa ‘faedah’ yang diambilnya dari hampir seratus buku para imam terkemuka (sebagiannya, ada yang tidak dapat dicetak sekarang). Ia tidak berani menukilnya secara makna karena takut salah. Ia menyebutkan apa yang dinukilnya dari ath-Thabari adalah berasal dari ringkasan Syaikh Abu Abdillah, Muhammad bin Abdullah bin Ahmad al-Lakhmi, an-Nahwi. Ia juga menyebutkan, bahwa setiap teks yang diakhiri dengan perkataan ‘intaha’ (selesai), maka itu bukan berasal dari ucapan Ibn ‘Athiyyah tetapi merupakan nukilannya sendiri dari orang lain. Ia membuat tanda ‘ŘŞ’ sebagai ganti dari ucapan ‘قلت’ (aku berkata) dan tanda ‘Řą’ sebagai isyarat kepada Ibn ‘Athiyyah serta tanda ‘ص’ sebagai isyarat kepada buku ‘Mukhtashar ash-Shafaqisi Li Tafsir Abi Hayyan.’ Sedangkan tambahan yang diberikan ash-Shafaqisi sendiri ia bubuhkan tanda ‘Ů….’

Pada dasarnya, kitabnya tersebut merupakan buku yang mengoleksi ringkasan-ringkasan buku-buku yang bermanfa’at, tidak terdapat hal yang sia-sia atau pun membosankan.

Sikapnya Terhadap Hadits Dan Sanad

Beliau menukil dari al-Kutub as-Sittah (enam buku induk hadits), al-Adzkaar karya Imam an-Nawawi, at-Targhiib Wa at-Tarhiib karya al-Mundziri, at-Tadzkirah karya al-Qurthubi, al-‘Aqibah karya Abdul Haq al-Asybili, Mashaabiih as-Sunnah karya al-Baghawi dan kitab-kitab lainnya di mana kebanyakannya tanpa sanad. Sedangkan sebagiannya tanpa disebutkan rujukannya bahkan dengan beliau mengawalinya dengan ucapannya, ‘Diriwayatkan dari ‘Aisyah, begini dan begitu…” atau ‘Rasulullah SAW bersabda…’

Sikapnya Terhadap Hukum-Hukum Fiqih

Beliau menyebutkan pendapat-pendapat para ulama fiqih dari kalangan Salaf dalam masalah-masalah fiqih, khususnya madzhab Imam Malik. Tetapi itu dengan ringkas saja dan terkadang menguatkan suatu pendapat.

Sikapnya Terhadap Sya’ir, Nahwu Dan Bahasa

Beliau sangat memperhatikan sisi ini dan banyak sekali meng-I’rab beberapa tempat di dalam al-Qur’an dengan menukil dari Ibn ‘Athiyyah dan Mukhtashar ash-Shanaqisi karya Abu Hayyan. Beliau juga menyebutkan Syawaahid Syi’riyyah untuk lafazh-lafazh al-Qur’an.


Sikapnya Terhadap Qiraa’aat

Beliau menyebutkan al-Qiraa’aat as-Sab’u (Tujuh Bacaan Induk al-Qur’an) di dalam kitabnya dan terkadang bacaan yang janggal (Syaadz).

Sikapnya Terhadap Israiliyyat

Belau menyebutkan sebagian riwayat-riwayat Israiliyyat, lalu menanggapinya dengan tanggapan yang intinya menyebutkan ketidakshahihannya atau tidak memastikan keshahihannya.

* Untuk memperdalam lagi wawasan tentang biografi at-Tsa’alabi, silahkan baca:
- adh-Dhaw’u al-Laami’ Li Ahl al-Qarn at-Taasi’ karya as-Sakhawi (I:399-433)
- Tadzkirah al-Huffaazh karya adz-Dzahabi (1342)
- Al-Bidaayah Wa an-Nihaayah (XIII:28-30)
- Thabaqaat al-Mufassiriin karya as-Suyuthi (50)

(SUMBER: al-Qawl al-Mukhtashar al-Mubiin Fii Manahij al-Mufassiriin karya Abu Abdillah, Muhammad al-Hamud an-Najdi, hal.21-23)


Posting Komentar

0 Komentar

  • Menara Tinggi, Padi Tua, dan Ilalang
  • Androidisme
  • Ibunda
  • Isteri
  • Mahasiswa, Bangkit Sebelum Terjepit
  • Cinta
  • Los Angeles, Surat untuk Paman dan Bibi
  • Gelap : Terang yang Disembunyikan
  • Aku dan Mertua : Bukan Cinta (Tak) Biasa
  • Blunder : Gagal Bersudut Pandang
  • Kambing Hitam
  • Ujian Jiwa
  • Kisah Sang Pencari Kerja
  • Makin (Tak) Kukenal Aku
  • Akulah Sang Pengamat
  • Jika Aku Tak Kenal Ramadhan
  • Mencari Kunci
  • Simfoni Hujan: Anugerah dan Ratapan
  • Kisah Tikus Berburu Roti
  • Susahnya Melawan Subyektifitas
  • #1. Ramadhan dalam Untaian Puisi Belahan Jiwa
  • #2. Ramadhan dalam Untaian Puisi Belahan Jiwa
  • 104. Goresan Luka di Senja Sydney
  • 109. Empati
  • 127. Citra Bernoda
  • 134. Seraut Wajah Ironi
  • 136. Bersemunyi di Lapangan
  • 142. Retorika Tanpa Jiwa
  • 145. Maafkan Aku Puisi! Kau Jadi Pelarianku
  • 150. Cahaya Dewantara: Kala Pelita Aksara Masih Temaram
  • 154. Penguasa (Tak) Berkuasa
  • 161. Bapa Aing: Rindu Purnama di Lembur Pakuan
  • 163. Puisi | Barak, Jalan Pulang
  • 166. Puisi Perempuan Tak Bertuan
  • 168. Puisi | Nalar Menggugat Gelap
  • 170. Puisi | Dalam Ilalang yang Tersibak
  • 173. Renungan | Sudahkah Kita …
  • 174. Puisi | Gaduh
  • 175. Puisi | Duda
  • 178. Puisi | Mengukir dalam Lapuk Kayu Jati
  • 182. Puisi | Nasihat Tepi Jurang, Saat Nyawa Tak Butuh Kata
  • 184. Puisi | Fitnah Tak Bertuah
  • 186. Puisi | Doa Perempuan yang Tersesat Malam
  • 187. Renungan Idul Adha | Gema Ritual di Jalan Sunyi Solidaritas
  • 189. Puisi | Jalan Lain ke Surga
  • 191. Iman Milenial: Ujian Ala Ismail
  • 195. Tuhan, Ijinkan Kami ke Piala Dunia!
  • 200.Entah Seindah Apa Aurora di Sana, Aku Masih di Perjalanan
  • 202. Puisi Malam Jum'at | Dekap Suci Berselimut Sunyi Misteri
  • 205. Purba Senja: Jejak Usang di Akhir Zaman
  • 218. Saat Warna Dikhianati Rupa
  • 223. Dedikasi: untuk Kamu yang Sedang Lelah
  • Jalan Antara
  • | Untuk Kawula Muda
    | Bermanfaat untuk Anda
  • Gagal yang Cerdas: 7 Prinsip Eksperimen untuk Belajar dan Bangkit
  • Fakta atau Mitos? 15 Makanan yang Sering Dianggap Tabu
  • Terapi Kognitif: 9 Langkah Strategis Meningkatkan Kesehatan Mental Anak dan Remaja
  • Bukan Sekedar Tugas Akhir: Esensi Besar Skripsi untuk Karir dan Kehidupan Milenial
  • Stres: Kiat Memperbaiki Kognitif Emosional dalam Menghadapi Problematika Hidup
  • Pendidikan Nonformal : Tukang Minggir Dulu, Aku Bisa Sendiri !
  • Asmaul Husna, Kaligrafi Sederhana untuk Anak
  • Tadabbur Ramadan: Merawat Iman, Berteman Ihsan
  • Ramadan: Bulan Upgrade Diri, 12 Langkah Praktis Menggali Potensi Diri
  • Tips Lebaran: 11 Cara Cerdas Menghadapi Pertanyaan Sensitif
  • Saat Bingung Setelah S1 Belum Mendapat Pekerjaan
  • Sukses Lamaran dan Wawancara: Tips Lengkap Lolos Kerja (Bag 1)
  • Seni Sun Tzu: 13 Prinsip Efektif dalam Menghadapi Persaingan Masa Kini
  • Job Hopping Milenial: Agar Tidak Blunder, Kapan Momen Tepat untuk Pindah?
  • Jika Good Looking & Usia Bukan Kriteriamu, Ini 12 Modal Diri Sukses di Dunia Kerja!
  • Kiat Kuliah Sambil Bekerja untuk Membangun Karir Mapan Lebih Cepat
  • 10 Tips Penting Memilih PTS Tepat agar Kualitas Pendidikanmu Tetap Bersaing
  • Sering Muncul Saat Nganggur, Inilah 10 Akar Masalah Diri yang Harus Diubah
  • Tips untuk Mahasiswa, Langkah Cerdas Agar Tugas Akhir Cepat Tuntas
  • Kiat Menghadapi Persaingan dalam Lingkungan Kerja
  • Menjaga Kelanggengan Pernikahan
  • Pernikahan Perak 25 Tahun: 9 Pilar Kekuatan Cinta dalam Ketidaksempurnaan
  • Humor : Bercanda untuk Bahagia
  • 55 Inspirasi Hidup Logis dan Bermakna
  • Jika Perlu Alasan untuk Memaafkan, 20 Hal Ini Mungkin Bisa Meluluhkan Hatimu
  • Kesulitan dan Masalah, Belajar Cerdas Menghadapinya
  • Kenali Afirmasi, Kalimat Ajaib Keberhasilan, it Works!
  • Patah Hati & Kehilangan: 20 Langkah Cerdas untuk Bangkit Lebih Kuat
  • Kulit Salak: 8 Manfaat Penting untuk Kesehatan serta Tips Mengolahnya
  • PKL: Kiat Berdagang ala Nabi SAW agar Berkah
  • Seduksi dan Simulakra Paylater: Ancaman Laten Belanja Online dalam Perangkap Utang
  • Bisnis Keluarga: Seni Bertahan dalam Pusaran Konflik Internal
  • Selengkapnya ------->