Subscribe Us

Langkah Langkah Penyusunan Evaluasi Dalam Sebuah Mata Pelajaran



DALAM SEBUAH MATA PELAJARAN
=========================================================================
Oleh                : Wawan Ridwan

1.      Menentukan tujuan evaluasi
a)      mengetahui penguasaan pesertadidik dalam komitesensi /subkompitensi tertentu setelah mengikuti proses proses pembelajaran.
b)      Mengetahui kesulitan belajar peserta didik (diangnostic tes)
c)      Merumuskan tujuan dilaksanakannya evaluasi.

2.      Menyusun Kisi-kisi soal / test blue-print / table of specification”.
Dalam penyususunan bagan perincian kisi-kisi perlu perhatikan hal-hal berikut ini:
a)      Pokok bahasan bidang studi / subbidang studi /mata pelajaran yang akan dinilai.
b)      Taraf-taraf penguasaan aspek-aspek yang akan diukur kognitif (ingatan/recall, pemahaman /comprehension, penerapan /application), afektif dan psikomotor.
c)      Jumlah item yang akan disusun beserta alat evaluasi yang akan dipenuhi.
d)     Jumlah item setiap aspek dari setiap pokok bahasan.besarnya ditentukan oleh guru berdasarkan tingkat penguasaan/ aspek-aspek yang akan dinilai.
Jumlah waktu yang diperlukan untuk mengerjakan tes tersebut.
3.       Menelaah atau “review dan Revesi” Soal.
Langkah ini merupakan hal penting untuk diperhatikan, karena seringkali kekurangan yang terdapat pada suatu soal tidak terlihat oleh penulis soal. Review dan Revesi soal ini idealnya dilakukan oleh orang lain yang berkopeten (bukan sipenulis soal) dan terdiri dari suatu tim penelaah yang terdiri dari ahli-ahli bidang studi,pengukuran dan bahasa.
4.      Uji coba (Try out).
Uji coba soal pada prinsipnya adalah upaya untuk mendapatkan impormasi empiric mengenai sejauh mana sebuah soal dapat mengukur apa yang hendak diukur. Imformasi empirik tersebut pada umumnya menyangkut segala hal yang dapat mempengaruhi valididas soal seperti tingkat kesukaran soal, pada jawaban, tingkat daya pembeda soal, pengaruh budaya ,bahasa yang dipergunakan, dan sebagainya.
5.      Penyusunan Soal.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan:
a)      peletakan soal dengan soal yang lainnya, jangan sampai membuat siswa menebak- nebak jawabannya.
b)      perintah pengerjaan soal tertulis secara rinci, jelas,lengkap dan tidak mempersulit siswa.
c)      lay out soal yang diliputi jenis huruf, spasi, ukuran kertas,dan sejenisnya harus disesuaikan dengan usia siswa.
6.      Penyajian tes.
7.      Scorsing / pemeriksaan terhadap lembar jawaban dan pemberian angka
8.      Pengelolahan hasil tes.
9.      Pelaporan hasil tes kepada peserta didik.
10.  Pemanfaatan hasil tes.

Penilaian hasil belajar untuk kelompok mata pelajaran Agama dilakukan melalui :
a)      pengamatan terhadap perubahan perilaku dan sikap untuk menilai perkembangan apektif dan kepribadian peserta didik.
b)      Ujian, ulangan dan atau penugasan untuk mengukur aspek kognitif peserta didik.

Posting Komentar

0 Komentar